Fungsi Retikulum Endoplasma bagi Hewan dan Tumbuhan

Retikulum endoplasma merupakan salah satu bagian sel pada tubuh berbagai spesies mahluk hidup yang tediri dari sistem membran. Restikulum endoplasma ini merupakan salah satu bagian dari sitoplasma yang biasa disebut sitosol. Komponen sel ini juga terdiri dari berbagai ruang kosong yang tertutupi oleh unsur membran lainnya yang memiliki ketebalan 4 nanometer. Membran ini memiliki hubungan dengan inti sel atau nukleus. Dalam bagian retikulum ini ada banyak sekali ribosom dalam jumlah kira-kira ribuan.

Ribosom ini adalah tempat proses pembentukan protein yang terjadi di dalam sel. Bagian terjadinya proses pembentukan protein ini disebut retikulum endoplasma kasar, kegunaannya sebagai pemisah atau isolir juga mendistribusikan protein ke bagian-bagian sel lainnya. Lalu ada pula retikulum endoplasma halus yang dikarenakan tidak adanya ribosom yang menempel pada jaringan tubulus. Retikulum endoplasma ini merupakan komponen sel yang terdapat pada spesies tumbuhan dan hewan. Retikulum endoplasma ini memiliki bentuk kantung pipih. Ruang yang menjadi bagian dari retikulum endoplasma ini disebut lumen.

Fungsi Retikulum Endoplasma bagi Hewan

Sebelum membahas mengenai peran atau fungsi dari retikulum endoplasma sendiri, ada baiknya bila anda mengetahui lebih jauh tentang struktur yang terdapat pada retikulum endoplasma ini, yaitu sebagai berikut :

1. Retikulum Endoplasma Kasar
Seperti yang sudah diulas sebelumnya bahwa retikulum ini memiliki bentuk seperti kantung pipih yang terdiri dari beberapa ruang-ruang. Retikulum kasar inilah yang memiliki fungsi untuk memproduksi protein yang memberikan penampilan kasar. Karena wujud dari protein kasar inilah yang menyebabkan retikulum ini disebut retikulum endoplasma kasar. Retikulum endoplasma ini pun terlihat kasar karena jaringannya yang dilekat oleh ribosom. Baca: Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

2. Retikulum Endoplasma Halus
Retikulum ini terdiri dari unsur tubulus yang terletak dekat dengan pinggiran sel. Komponen inilah yang meningkatkan daya luas permukaan yang digunakan sebagai tempat penyimpanan enzim dan berbagai produk hasil enzim lainnya.
Bisa disimpulkan bahwa retikulum endoplasma ini menghasilkan protein sedang kan retikulum endoplasma halus ini menghasilkan unsur berupa mensistetsis steroid juga lipid. Hal inilah yang berguna dalam proses metabolisme karbohidrat juga mengatur dalam proses konsesntrasi kalsium, tempat melekatnya reseptor di protein membran sel dan detoksifikasi obat.

Fungsi dari retikulum endoplasma pada spesies hwan ini adalah memainkan peranan penting pada bagian manufaktur. Yaitu berupa pengangkutan sekaligus pengolahan beragam jenis senyawa untuk penggunaannya baik itu di dalam maupun di luar sel. Bagian ini pun terselebug pula pada nukleus dengan menyediakan pipa diantara inti dengan sel-sel hewan. Retikulum pada endoplasma ini multifungsi sekali yaitu berperan dalam mengatur kalsium intraseluler, mensintesis membran lipid dan protein. Baca: Fungsi Organel Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Fungsi Retikulum Endoplasma bagi Tumbuhan

Bagi sel pada tumbuhan, retikulum endoplasma ini dapat bertindak atau berfungsi sebagai saluran masuknya protein dalam membran. Retikulum endoplasma pun memiliki fungsi khusus untuk tanaman yaitu untuk mensintesis protein dan pematangan. Retikulum pun memainkan fungsi penting selama proses penyimpanan lipid juga biosintesis. Sejumlah membran larut pada unsur ini, memiliki hubungan dengan molekul pendamping dan enzim. 

Selain itu ada beberapa fungsi tambahan lain dari retikulum endoplasma bagi tumbuhan yang takkan ditemukan pada spesies hewan, yaitu dapat melibatkan sel untuk komunikasi antara sel khusus juga berfungsi untuk tempat penyimpanan bagi protein. Retikulum endoplasma pada tumbuhan ini memiliki kandungan protein struktural dan enzim yang terlibat pada penyimpanan lipid dan biogenesis. Retikulum untuk tumbuhan ini pun terhubung antara sel melalui komponen yaitu plasmodesmata. Baca: Bagian Bagian Sel Tumbuhan Dan Fungsinya

Mengenal Lebih Jauh Pengertian, Struktur dan Fungsi Mitokondria

Pengertian, Struktur dan Fungsi Mitokondria - Mitokondria merupakan jaringan yang memiliki peran penting untuk kelangsungan hidup sel. Bagi anda yang belum mengetahui pengertian mitokondria, berikut akan dijelaskan pengertian mitokondria secara harfiah maupun dalam imu sains. Mitokondria bila dipandang dari segi harfiah berasal dari kata thread (benang) dan chodrion (granular), mitokondria ini adalah organel sitoplasma yang memiliki bentuk granular. Mitokondria memiliki dua membran yang keduanya adalah lapisan ganda dari fosfolipid dan tertanam sekumpulan unik protein didalam. Kedua membran ini dapat pula dibedakan dari segi tekstur, bila membran bagian luar memiliki tekstur mulus sedangkan membran bagian dalam berlipat-lipat. Dari membran bagian dalam ini terbagi lagi menjadi dua komponen yaitu matriks mitokondria dan ruang antar membran. Matriks mitokondria ini memiliki kandungan berupa DNA mitokondria, ribosom dan enzim dalam jumlah besar.

Mitokondria sendiri memiliki fungsi sebagai tempat berlangsungnya proses penting kehidupan seperti respirasi bagi mahluk hidup, metabolisme asam lemak, penghasil energi dan masih banyak lagi. Mitokondria lebih banyak ditemui ditemui pada bagian hati, otot dan jantung. Baca: Retikulum endoplasma

Struktur Mitokondria

Mengenai struktur yang sudah dijelaskan sebelumnya, bagi yang ingin mengetahui seputar mitokondria lebih jauh berikut akan diperjelas lagi secara lebih rinci mengenai struktur dari mitokondria ini lebih luasnya.

· Membran Luar
Membran bagian luar memiliki protein khusus dalam jumlah yang besar atau istilah lainnya disebut porins. Protein inilah yang membuat molekul dengan bobot 5000 dalton dapat melewatinya.

· Membran Bagian Dalam
Membran dalam memiliki bentuk berlipat-lipat dan bagian ini disebut krista. Dimana didalamnya ada suatu ruangan dengan nama matriks yang berisi beberapa mineral.

· Matriks
Selain mineral, matriks ini mengandung campuran enzim penting yang berfungsi dalam proses sintesis molekul ATO, DNA mitokondria dan TRNA. Selain kandungan tersebut, bagian ini juga memiliki karbondioksida, oksigen dan lain-lain. Ada penelitian yang menemukan dan diyakini bahwa mitokondria berasal dari endosimbiosis serta bakteri. Karena ciri khas mitokondria yang memiliki DNA sendiri, juga mempunyai mesin untuk sintesis protein serta berkembangbiak seperti yang sama dilakukan oleh bakteri pada umumnya.

Fungsi Mitokondria

1. Mitokondria memiliki peran yang penting sebagai sumber penghasil energi. Mitokondria yang berada pada dalam tubuh semua mahluk hidup ini akan memecah makanan yang dikonsumsi menjadi molekul yang lebih sederhana berupa karbohidrat, lemak dsb di dalam tubuh. Zat-zat penting ini akan dikirim ke mitokondria untuk diproses lebih lanjut untuk menghasilkan kandungan yang lebih penting bagi tubuh.

2. Mitokondria memiliki fungsi untuk menjaga konsentrasi ion kalsium secara tepat pada berbagai kompartemen sel. Mitokondria pun memiliki peran pula dalam mengalirkan sel-sel ke lokasi tubuh tujuan.

3. Mitokondria dapat mendeteksi keberadan jumlah sel yang tidak diinginkan, membantu proses kematian sel atau terlalu banyak dan akan dikurangi oleh mitokondria ini selama dalam proses perkembangan organisme yang biasa disebut proses apoptisis. Karena sel mati yang dikarenakan sebab abnormal akan memengaruhi fungsi organ.

4. Mitokondria memiliki enzim yang bisa mendeteksifikasi amonia.

5. Mitokondria sangat membantu dalam membangun komponen-komponen penting seperti estrogen, testosteron dan darah

Dengan demikian hal ini membuktikan betapa pentingnya keberadaan dari mitokondria ini . Bahkan ada studi yang menemukan bahwa bila sampai terjadi disfungsi dari struktur mitokondria ini merupakan faktor utama atau sumber dari timbulnya berbagai macam penyakit. Hal ini dikarenakan sumber untuk menghasilkan energi dan produksi sel spesifik. Baca: Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan - Meskipun sel merupakan komponen pada mahluk hidup yang memiliki ukuran terkecil, tapi keberadaan sel yang kasat mata ini merupakan salah satu pondasi dasar yang wajib ada dan penting sekali bagi mahluk hidup. Bisa dibilang sel itu merupakan susunan layaknya puzzle dalam jumlah besar dan membentuk, menghidupkan dan menggerakan beragam spesies mahluk hidup termasuk manusia. Tanpa adanya sel simpel saja, mahluk hidup takkan ada. Bahkan spesies pertama yang hadir pada awal kehidupan di dunia merupakan spesies dengan unsur sel sederhana yang kemudian mengalami peningkatan jumlah sel dan terjadilah revolusi pada berbagai jenis mahluk hidup.

Semakin banyak jumlah sel yang terkandung maka derajat dari mahluk hidup tersebut akan semakin tinggi, contohnya seperti manusia ini. Sel juga memiliki sifat seperti mahluk hidup pada umumnya, seperti dapat berkembangbiak, mengumpulkan unsur hara/gizi dan lain-lain. Sel pun memiliki komponen yang terstruktur dan memiliki fungsi penting demi kelangsungan mahluk hidup tersebut. Salah satu komponen sel yang penting adalah pada bagian nukleus atau inti sel yang merupakan unsur sel terdalam dan terlindungi. Baca: Retikulum endoplasma

Nukleus ini memiliki peran sebagai sumber yang membuat sel dapat berperan sesuai fungsinya, bila dibandingkan dengan fungsi tubuh nukleus itu seperti otak bagi manusia. Nukleus ini ada pada semua spesies mahluk hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan. Nah, pembahasan inilah yang akan dibahas pada artikel ini yaitu mengenai fungsi nukleus bagi hewan dan tumbuhan. Baca: Bagian bagian sel dan fungsinya

Bagian-Bagian dari Sel Terutama Fungsi Nukleus bagi Hewan dan Tumbuhan

Agar mendapatkan ilmu mengenai sel secara lebih luas, berikut akan dibahas pula mengenai apa saja bagian-bagian dari sel si “sumber kehidupan” ini.

· Membran Sel
Bagian ini merupakan lapisan sel terluar yang berfungsi untuk pemisah sel dalam dengan bagian lainnya yang memiliki sifat permeable dari membran sel ini. membran sel pun memiliki peran untuk menyeleksi mana kira-kira zat yang sesuai atau berguna bagi tubuh dan mana zat asing. Membran sel ini biasanya terdapat pada spesies tumbuhan dan hewan. Yang membedakan bila letak membran plasma/sel pada hewan berada di bagian terluar, sedangkan tumbuhan berada di tengah karena terlindungi oleh lapisan-lapisan khusus.

· Dinding sel
Lapisan terluar sebagai pelinfung dari membran sel/plasma pada tumbuhan. Dinding sel ini terbuat dari selulosa.

· Sentrosom
Bagian sel ini berada pada spesies hewan dan megandung diantara 1 hingga 2 sentrosom untuk membantu dalam mitosis.

· Kloroplas
sel tanaman ini memiliki warna hijau yang membantu dalam proses produksi makanan yang dibantu oleh cahaya matahari atau biasa anda kenal dengan sebutan fotosintesis.

· Kromoplas
Bagian sel tanaman yang memiliki variasi warna. Sel inilah yang memberikan efek warna pada bunga dan tumbuhan.

· Sitoplasma
proses terjadinya fungsi metabolisme dan berbagai aktivitas sel pada hewan terjadi disini.

Fungsi Nukleus pada Tumbuhan dan Hewan

· Nukleus memiliki peran dalam menyimpan seluruh informati yang berkaitan dengan genetik seperti proses pertumbuhan, reproduksi, metabolisme sel dan organisme secara keseluruhan.

· Nukleus merupakan pengontrol pertumbuhan sel

· Mengandung berbagai protein yang terlibat dalam kontrol transkripsi secara langsung maupun tidak langsung

· Inti sel sebagai pengatur proses metabolisme nutrisi

· Nukleus berperan besar dalam sekresi ribosom

· Nukleus merupakan salah satu komponen terpenting pada sel sebagai unsur pengerak utama. Baca: Bagian Bagian Sel Tumbuhan Dan Fungsinya

Belajar Mengenai Bagian Bagian Sel Tumbuhan Dan Fungsinya

Bagian Bagian Sel Tumbuhan Dan Fungsinya - Semua makluk hidup seperti tumbuhan mempunyai unit dasar kehidupan berupa sel. Tiap sel mempunyai karaker dan fungsi yang berbeda-beda. Fungsi sel adalah mengatur gerakan air, nutrisi seta membuang limbah keluar. Sel juga berisi kode kehidupan yaitu DNA yang mengkoordinasikan sintesis protein dan transfer informasi genetik dari sel induk ke sel anak. Bagian bagian sel tumbuhan dan fungsinya memegang peran yang sangat vital dalam menjaga kondisi serta menjalankan fungsinya. Beberapa organel pemebentuk sel tumbuhan berbeda dengan organel sel hewan. dalam sel tumbuhan memiliki 11 bagian penting yaitu : Membran sel, Dinding sel, Nukleus, Kloroplas, Kromoplas, Ribosom, Leukoplas, Mitokondria, Badan Golgi, Retikulum Endoplasma, dan Vakuola. semua bagian tersebut mempunyai peran dan tugas masing-masing dan saling terikat.

Pemahaman Tentang Bagian Bagian Sel Tumbuhan dan Fungsinya

Untuk lebih memahami bagian bagian sel tumbuhan beserta fungsinya ada di penjelasan di bawah ini :

1. Membran sel

apa itu membran sel?membran sel adalah lapisan luar dari sebuah sel. membran sel berupa lapisan antar muka yang memisahkan sel dengan lingkungan diluar sel. fungsi membran sel adalah sebagai pelindung inti sel agar tidak pecah dan tetap kokoh saat berlangsungnya reaksi kimia, pertukaran molekul dan penerima rangsangan.

2. Dinding sel

apa itu dinding sel? dinding sel merupakan membran plasma yang berada di struktur paling luar. didnding sel merupakan ciri kas dari sel tumbuhan dinding sel terbentuk dari bahan polimer karbonat yang bersifat rigit. Fungsi dinding sel sebagai filter atau penyaring, mengatur keluar masuknya zat sehingga keseimbangan internal sel terjaga. Baca: Bagian bagian sel dan fungsinya

3. Nukleus

nukleus atau inti sel merupakan bagian terbesar sel, dan otak dari sel.nukleus dilapisi membran yang disebut nukleuplasma. mukleus mnyimpan materi genetik atau kromosom sebagai penentu keturunan,. fungsi nukleus adalah koordinator proses metabolisme, pengendali proses sintesis protei dalam sel dan proses pembelahan sel.

4. Kloroplas

kloroplas juga disebut plastida, apa itu kloroplas? merupakan bagian sel yang berbentuk cakram sebagai tempat pembawa pigmen klorofil. fungsi kloroplas adalah sebagai tempat berlangsungnya reaksi perubahan energi cahaya menjadi glukosa saat berlangsung fotosintesis pada tumbuhan.

5. Kromoplas
apa itu kromoplas? kromoplas merupakan organel sel serupa cekungan bermembran yang berisi pigmen karotena. pigmen warna yang tersimpan dalam klomoplas memiliki warna bervariasi. berfungsi kromoplas memberi warna pada bunga dan buah.

6. Ribosom

ribosom adalah bagian dalam sel yang memiliki ukuran sangat kecil dan dan padat. Ribosom ada yang melekat pada retikulum endoplasma ada juga yang bebas. Fungsi ribosom adalah sebagai tempat sintesis protein.

7. Leukoplas

merupakan organel sel yang membantu penyimpanan sari pati atau tepung.

8. Mitokondria

apa itu mitokondriya?mitokondriya yaitu tempat berlangsungnya proses fungsi respirasi. proses respirasi dari mitokondria menghasilkan molekul glukosa sebagai sumber energi utama sel.

9. Badan golgi

disebut juga diktiosom yaitu Badan golgi mempunyai fungsi sebagai penyerap mengangkut enzim-enzim yang akan dilakukan proses rektresi. selein itu badan golgi juga berfungsi sebagai perakit mikro molekul sebagai sumber karbohidrat.

10. Retikulum endoplasma (re)

retikulum endoplasma adalah jalur penghubung antara nukleus dan sitoplasma. retikulum endoplasma berfungsi sebagai sirkulasi steroid, protein, glikogen serta senyawa lainya dalam sel.

11. Vakuola

yaitu organel sel berupa rongga yang berlapis membran. fungsi vakuola sebagai tempat penyimpanan makanan serta pigmen warna dan sebagai pengedar sari makanan. karena sistem rekresi sel tumbuhan tidak begitu efektif maka peran vakuola sebagai organel sel menjadi sangat vital. kemampuan tumbuhan dalam mempertahankan mekanisme pertahanan tergantung pada vakuola dalam mengatur konsentrasi zat-zat asing yang larut dalam sel. Baca: Bagian Sel Hewan Dan Fungsinya

Ternyata materi tentang bagaian bagian sel tumbuhan dan fungsinya menarik untuk dipelajari ya.

Demikian artikel tentang bagaian bagian sel tumbuhan dan fungsinya semoga bisa dicermati dan bermanfaat.

Fungsi Organel Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Fungsi Organel Sel Hewan dan Sel Tumbuhan - Mahluk hidup merupakan salah satu ciptaan Tuhan yang kompleks dan berharga. Mungkin anda dapat melihar rupa-rupa berbagai spesies yang berbeda dan memiliki kelebihan atau keistimewaan dan ciri khas tersendiri. Manusia pun merupakan salah satu mahluk ciptaanNya yang paling sempurna diantara semua mahluk hidup di muka bumi ini. Mahluk hidup memiliki susunan dan bagian yang sudah terbentuk sedemikian rupa dengan peran dan fungsinya masing-masing. Bahkan ilmuan sekalipun belum bisa menafsirkan keseluruhan komponen pada mahluk hidup karena betapa kompleksnya struktur pembentuk, penggerak dan penghidup dari semua spesies.

Salah satu pengetahuan mengenai biologi yang pasti yaitu bukti bahwa setiap mahluk hidup tersusun dari komponen-komponen kecil dan tak terlihat yang biasa disebut sel. Meskipun wujudnya kecil, tapi bagian inilah yang memiliki peran penting sebagai pondasi dasar dalam pembentuk suatu kehidupan. Tanpa sel, mahluk hidup takkan ada. Sel diumpamakan layaknya puzzle, dari komponen kecil yang disusun secara terstruktur lalu terbentuklah suatu rupa yang hidup. Sel pun memiliki sifat layaknya mahluk hidup yaitu dapat berkembangbiak, mendapatkan nutrisi dan lain-lain. Sel juga memiliki susunan struktur yang cukup rumit, dan susunan inilah yang memiliki perannya masing-masing dalam mendukung kehidupan beragam spesies. Dari sekian banyaknya komponen sel, salah satu unsur terpentingnya yaitu organel.

Fungsi Organel Sel Hewan

Bagian sel bernama organel ini memang selalu ada pada seluruh spesies seperti manusia, hewan dan tumbuhan. Struktur organel antar mahluk hidup satu dengan yang lainnya memiliki fungsi atau peran yang berbeda. Sel organel ini memiliki beberapa kesamaan dan perbedaan dengan organel sel tumbuhan. Sel organel sendiri memiliki fungsi yang berguna untuk membuat seluruh bagian sel dapat bekerja secara optimal. Berikut adalah fungsi organel bagi hewan. Baca: Bagian Bagian Sel Tumbuhan Dan Fungsinya

· Membran Sel
bagian terluar dan merupakan pelindung bagian sel terdalam. Membran ini memiliki susunan yaitu protein dan lemak. Fungsi dari membran ini sebagai pelindung sel, penyeleksi unsur-unsur pada tubuh mana yang harus diterima dan mana yang tidak, penerima rangsangan dari faktor luar dan masih banyak lagi.

· Sitoplasma
Sitoplasma memiliki wujud cair dan gel. Fungsinya yaitu komponen berlangsungnya metabolisme sel serta sumber bahan kimia sel.

· Retikulum Endoplasma
Fungsi dari Retikulum ini yaitu sebagai alat sintesis lipid, transport zat dan sintesa protein.

· Mitokondria
Memiliki fungsi sebagai penghasil energi dan penggerak berbagai organ tubuh.

· Mikrofilamen
Fungsi dari mikrofilamen ini yaitu sebagai penggerakan sel.

Fungsi Organel Sel Tumbuhan

Tumbuhan pun rupanya memiliki bagian struktur organel yang memiliki fungsinya masing-masing. Berikut adalah bagian dan fungsi organel untuk tumbuhan :

1. Organel Sel Tumbuhan
Nukleus ini adalah komponen sel paling penting yang berguna untuk penyimpanan materi ginetik juga mengoordinasikan metabolisme berupa pertumbuhan sel, sintesis proten dll.

2. Organel Sel Tumbuhan (Ribosom)
Bagian sel ini memiliki fungsi sebagai tempat dalam sintesis protein.

3. Organel Sel Tumbuhan (Mitokondria)
Merupakan organel yang bertipe membran rangkap atau terbagi menjadi dua ruang yaitu membran luar dan membran dalam. Bagian sel ini berguna untuk memecah karbohidrat tipe kompleks dan gula untuk dimanfaatkan.

4. Organel Sel Tumbuhan (Badan Golgi)
Berbentuk kantung pipih yang memiliki fungsi sebagai zat pengangkut unsur kimia baik kedalam maupun keluar sel.

Organel Sel Tumbuhan (Retikulum Endoplasma)
Fungsiny sebagai Penghubung sekaligus pengangkut protein glikogen, steroid dll. Baca: Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan

Bagian Bagian Sel dan Fungsinya

Bagian bagian sel dan fungsinya - Mari sobat kita belajar. Kali ini kita akan mempelajari tentang sel. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sel adalah bagian atau bentuk terkecil dari organisme, yang terdiri dari satu atau lebih inti, protoplasma, dan zat-zat mati yang dikelilingi oleh selaput sel. Jadi sel merupakan unit paling kecil pada makhluk hidup. Sel dapat ditemui pada semua jenis makluk hidup tanpa terkecuali. Sel adalah organisasi kehidupan paling kecil dari makhluk hidup yang lengkap. Bahkan sebuah sel juga dapat hidup lalu berkembang biak, menghasilkan nutrisi yang kemudian dia dapat memiliki energi dan fungsi-fungsi selnya dapat aktif dipergunakan. Setelah mengetahui tentang pengertian sel, mari kita bersama-sama mencari tahu apa saja yang merupakan bagian bagian sel dan fungsinya.

Tiga Bagian Bagian Sel dan Fungsinya

Dikarenakan sel merupakan bagian terkecil makhluk hidup, maka sel itu pun memiliki bagian-bagian tersendiri yang dapat berfungsi untuk menunjang kehidupan sel secara umum. Apa sih bagian bagian sel dan fungsinya? Ayo kita mempelajari lebih lanjut! Bagian bagian sel dan fungsinya secara umum terbagi atas tiga komponen utama, yaitu inti sel atau nukleus, sitoplasma, serta membran sel (pada hewan) atau dinding sel (pada tumbuh-tumbuhan).

a. Nukleus (Inti sel)

Apa itu yang dimaksud dengan nukleus atau inti sel? Nukleus atau inti sel adalah organ terbesar dari sel. Nukleus dilindungi oleh membran nukleus. Lalu apa fungsi dari nukleus? Nukleus memiliki beberapa fungsi diantaranya adalah sebagai pengatur sintesis protein, mengendalikan reproduksi sel, dan pengatur kehidupan sel. Baca: Bagian Sel Hewan Dan Fungsinya

b. Sitoplasma
Sitoplasma adalah bagian dari sel yang terletak di antara membran sel dan nukleus. Posisinya ada di bagian tengah antara kedua bagian sel yang lain. Sitoplasma sendiri terdiri dari dua bagian yaitu sitoplasma luar atau ektoplasma dan sitoplasma dalam atau endoplasma. Fungsi utama dari sitoplasma adalah sebagai alat transportasi yang mengangkut makanan. Sitoplasma merupakan bagian sangat penting dari sebuah sel. Selain sebagai alat transportasi yang membawa makanan, ternyata sitoplasma juga memiliki berbagai macam zat yang dapat larut seperti garam-garam mineral, karbohidrat, protein, serta lemak. Secara umum sitoplasma terdiri dari matriks (berbentuk sol atau gel), inklusio sitoplasma (berupa butiran minyak dan lemak), dan organel sitoplasma.

c. Membran sel atau dinding sel
Membran sel pada hewan merupakan bagian terluar dari sel. Membran sel digunakan sebagai pengatur pertukaran zat dan pelindung bagian sel lainnya. Membran sel memiliki fungsi sebagai tempat berlangsungnya beberapa reaksi kimia, tempat bertukarnya zat atau molekul, sebagai reseptor dari rangsangan luar, berfungsi sebagai pencegah agar sel tidak pecah, memperkokoh sel, serta melindungi bagian-bagian sel yang ada di dalam dan pembatas pada bagian sel yang di luar. Sementara itu dinding sel pada tumbuhan memiliki fungsi menjadi tempat berpindahnya air dan mineral, mencegah agar sel tidak pecah, memperkokoh sel, serta melindungi bagian sel yang terletak lebih dalam agar aman dari pengaruh beberapa faktor luar yang dapat mempengaruhi kinerjanya.

Setelah kita mengetahui bagian bagian sel dan fungsinya tak ada salahnya kiranya kita mempelajari lebih lanjut tentang sel atau ilmu biologi lainnya agar pengetahuan dan pemahaman kita bertambah setiap saat. Oh iya, sobat tahu tidak cabang ilmu biologi apa yang mempelajari tentang berbagai tahap kehidupan sel? Jawabannya adalah biologi sel atau biasanya disebut tentang sitologi. Cukup asyik kan sobat saat kita mempelajari tentang sel. Jadi jangan pernah bosan untuk belajar ya! Baca: Gambar Sel Hewan Beserta Bagian Dan Fungsinya

Yuk, Bunda Atasi Masalah Malas Makan Balita dengan Strategi Ini

Mengatasi masalah susah makan pada balita yang sering terjadi ini memang sulit, namun hal ini perlu dilakukan sebab jika dibiarkan anak akan kekurangan asupan makanan yang bergizi. Nah, bila hal ini terjadi tumbuh kembang anak akan mengalami keterlambatan, sebab asupan makanan yang dikonsumsinya tidak mencukupi. Tentunya Anda tidak mau kan, bila balita mengalami masalah tersebut. Mengantisipasi masalah ini agar tidak terjadi pada balita yakni dengan mengubah pola makannya. Lantas, bagaimana cara mengatasi masalah balita yang malas makan ini? Baca informasi selengkapnya dibawah ini.

Beberapa strategi mengatasi masalah malas makan pada balita

Beri kebebasan durasi makan anak

Mengatasi masalah susah makan pada balita adalah dengan memberikan kebebasan saat ia makan. Bila saat balita makan Anda memberikan waktu padanya, hal ini bisa membuat nafsu makannya akan menurun sebab ia tidak bisa menikmati makanan dengan santai. Mengapa? karena tertekan oleh waktu yang Anda berikan sehingga balita malas makan. Akibatnya asupan makanan yang dibutuhkan tubuhnya tidak terlengkapi dengan baik sebagai penunjang tumbuh kembangnya.

Membiarkan anak makan sendiri

Mengatasi masalah susah makan balita lainnya yang bisa dterapkan adalah memberi kesempatan makan sendiri. mengapa? karena saat balita makan sendiri itu nafsu makannya lebih meningkat jika dibandingkan saat disuapi oleh orangtua. Selain itu cara ini juga bisa mendidik balita menjadi mandiri dan bisa meningkatkan motorik kasarnya. Nah, agar masalah susah makan balita bisa teratasi dengan baik, maka berikan anak kesempatan untuk mengkonsumsi makanannya sendiri.

Jangan memaksa anak

Memaksakan kehendak pada anak bukan cara mengatasi masalah makan pada balita, justru hal tersebut bisa membuat balita semakin mogok makan sebab ia merasa tertekan. Bila hal ini Anda lakukan akan berpengaruh buruk baginya. Misalnya jika anak ingin makan dalam jumlah sedikit jangan paksa ia untuk konsumsi makanan yang lebih banyak lagi, namun bila ingin menambah porsi makannya berikan. Karena jika Anda memaksanya balita akan berubah jadi malas makan.

Mungkin hanya itu beberapa strategi mengatasi malas makan balita yang bisa kami bagikan ke Anda sebagai panduan menunjang mencukupi asupan gizi. Semoga informasi yang kami bagikan bisa menginspirasi semuanya. Wajib Baca! Tips Belajar Wajib Dihindari Anak

Wajib Baca! Tips Belajar Wajib Dihindari Anak

Berbicara tips belajar wajib dihindari anak ini memiliki peran penting sebagai penunjang mengantar ke pintu sukses. Karena bila anak salah melakukan cara belajar, maka ia tidak bisa mewujudkan cita-citanya, serta hasil belajar yang dicapai tidak sesuai dengan harapan. Untuk itu agar dalam belajar anak tidak melakukan kesalahan yang bisa berdampak negatif bagi perkembangannya, maka kami disini akan bagikan tips belajar yang wajib dihindari anak. Bagaimanakah tips belajar wajib dihindari anak ini? Langsung saja kita simak lansirannya bersama-sama ya bunda

Ini beberapa tips belajar wajid dihindari anak

Belajar sambil nonton televisi

Cara belajar yang wajib dihindari anak, yaitu belajar sambil nonton televisi. Cara belajar ini bisa membuat konsentrasi anak tidak fokus, karena pusat perhatian anak terbagi yakni nonton dan memahami materi pelajaran. Tentu saja hal ini tidak bisa membuat belajar anak maksimal, akibatnya materi yang dipelajarinya tidak begitu ia pahami dan dalami. Oleh karena itu sebaiknya bila belajar jangan sambil nonton tayangan televisi agar bisa fokus.

Merapel belajar

Cara belajar yang harus dihindari anak adalah merapael, mengapa? karena merapel belajar akan membuat materi yang dipelajarinya akan semakin menumpuk. Bila hal ini terjadi pada anak resiko yang akan diterima adalah pada saat akan ulangan ia sulit memahami materi yang pernah dipelajarinya. Untuk itu mengulang materi yang dipelajari di sekolah setiap hari penting sekali. Karena bila anak sering menundanya maka ia akan merapel belajarnya saat akan diadakan ulangan, akibatnya hasil ujian yang diperoleh anak tidak memuaskan sebab kesulitan memahami materi.

Belajar hingga larut malam

Trik belajar yang wajib dihindari anak, yaitu belajar hingga larut malam. Mengapa? karena bila anak terlalu larut malam belajarnya, waktu belajar disekolah keesokan harinya pasti ia akan mengantuk. Akibatnya anak tidak bisa mengikuti pelajaran dengan baik, materi yang disampaikan guru tidak bisa ia terima dan serap dengan sempurna. Nah, bila hal ini terjadi saat anak diberi tugas mengerjakan soal akan merasa kesulitan sebab tidak paham.

Nah, itulah tadi beberapa tips belajar yang wajib dihindari anak agar menjadi fokus. Sebenarnya masih banyak cara belajar lain yang perlu dihindari oleh anak agar ia fokus. Semoga informasi yang sedikit kami bagikan ini bisa menginspirasi Anda. Selamat mencoba! Baca: Kiat-kiat Memberikan Pendidikan pada Balita yang Susah Diatur