Pengertian sistem termodinamika berbeda dengan pengertian sistem pada umumnya. Untuk lebih jelasnya perhatikan uraian berikut !
1. Pengertian Sistem dalam Termodinamika
Benda atau objek yang diteliti atau dan menjadi pusat perhatian disebut sistem. Sedangkan benda yang berada di luar sistem disebut lingkungan. Batas diartikan sebagai perantara antara lingkungan dengan sistem. Semesta adalah tempat dimana sistem dan lingkungannya berada.
2. Macam – macam Sistem Termodinamika
Karakteristik sistem termodinamika :
Karakteristik sebuah sistem termodinamika dipengaruhi oleh koordinat sistem, yang terdiri dari :
1. Tekanan
2. Temperatur
3. Volume
4. Massa
5. Viskositas
6. Konduksi panas
Suatu sistem termodinamika dikatakan berada dalam kondisi state atau koordinat tetap jika setiap jenis koordinat sistem dapat diukur pada semua bagian dan hasilnya sama. Sedangkan sistem dikatakan mengalami perubahan koordinat jika salah satu atau lebih jenis koordinat sistem mengalami perubahan. Sistem dikatakan dalam keadaan seimbang atau equilibrium jika sistem dalam keadaan tetap tidak berubah.
1. Pengertian Sistem dalam Termodinamika
Benda atau objek yang diteliti atau dan menjadi pusat perhatian disebut sistem. Sedangkan benda yang berada di luar sistem disebut lingkungan. Batas diartikan sebagai perantara antara lingkungan dengan sistem. Semesta adalah tempat dimana sistem dan lingkungannya berada.
sistem dalam termodinamika |
Sistem dalam termodinamika dibedakan enjadi 3, yaitu :
a. Sistem termodinamika terbuka
Disebut sistem terbuka jika ada pertukaran energi dan zat antara sistem dengan lingkungan. Pada sistem terbuka massa maupun energi melintasi batas dan bersifat permeabel. Sistem terbuka juga disebut control volume karena pada sistem terbuka volume sistem tetap.
a. Sistem termodinamika terbuka
Disebut sistem terbuka jika ada pertukaran energi dan zat antara sistem dengan lingkungan. Pada sistem terbuka massa maupun energi melintasi batas dan bersifat permeabel. Sistem terbuka juga disebut control volume karena pada sistem terbuka volume sistem tetap.
Pada sistem terbuka berlaku perjanjian sebagai berikut :
1. Panas (Q) bernilai negatif jika keluar sistem dan bernilai posiif jika masuk sistem
2. Usaha (W) bernilai negatif jika keluar sistem dan bernilai positif jika masuk sistem.
b. Sistem termodinamika tertutup
Disebut sistem tertutup jika ada pertukaran energi tetapi tidak terjadi pertukaran zat dari sistem ke lingkungan. Pada sistem tertutup energi dapat melewati batas tetapi zat tidak dapat melewati batas sistem dan lingkungan. Pada sistem tertutup terjadi perubahan volume karena adanya lapisan batas yang bergerak.
Suatu sistem tertutup memilki pembatas. Pembatas pada sistem tertutup dibedakan menjadi :
Pembatas adiabatik : tidak terjadi pertukaran energi panas.
Pembatas rigid: tidak terjadi pertukaran kerja.
Sistem tertutup juga memiliki dinding, yang dibedakan menjadi :
a. Dinding adiabatik merupakan dinding yang menyebabkan kedua zat akan mencapai suhu yang sama dalam waktu yang lama. Pada dinding adiabatik sempurna tidak ada pertukaran energi kalor antara kedua zat
b. Dinding diatermik merupakan dinding yang menyebabkan kedua zat akan mencapai suhu yang sama dalam waktu yang cepat.
c. Sistem termodinamika terisolasi
Dikatakan sistem terisolasi jika tidak ada pertukaran energi dan pertukran zat antara sistem dan lingkungannya. Tetapi pada kenyattannya tdak ada sistem yang terisolasi secara sempurna dengan lingkungannya. Pada sistem terisolasi energ yang masuk sistem sama dengan energi yang keluar sistem.
1. Panas (Q) bernilai negatif jika keluar sistem dan bernilai posiif jika masuk sistem
2. Usaha (W) bernilai negatif jika keluar sistem dan bernilai positif jika masuk sistem.
b. Sistem termodinamika tertutup
Disebut sistem tertutup jika ada pertukaran energi tetapi tidak terjadi pertukaran zat dari sistem ke lingkungan. Pada sistem tertutup energi dapat melewati batas tetapi zat tidak dapat melewati batas sistem dan lingkungan. Pada sistem tertutup terjadi perubahan volume karena adanya lapisan batas yang bergerak.
Suatu sistem tertutup memilki pembatas. Pembatas pada sistem tertutup dibedakan menjadi :
Pembatas adiabatik : tidak terjadi pertukaran energi panas.
Pembatas rigid: tidak terjadi pertukaran kerja.
Sistem tertutup juga memiliki dinding, yang dibedakan menjadi :
a. Dinding adiabatik merupakan dinding yang menyebabkan kedua zat akan mencapai suhu yang sama dalam waktu yang lama. Pada dinding adiabatik sempurna tidak ada pertukaran energi kalor antara kedua zat
b. Dinding diatermik merupakan dinding yang menyebabkan kedua zat akan mencapai suhu yang sama dalam waktu yang cepat.
c. Sistem termodinamika terisolasi
Dikatakan sistem terisolasi jika tidak ada pertukaran energi dan pertukran zat antara sistem dan lingkungannya. Tetapi pada kenyattannya tdak ada sistem yang terisolasi secara sempurna dengan lingkungannya. Pada sistem terisolasi energ yang masuk sistem sama dengan energi yang keluar sistem.
Karakteristik sistem termodinamika :
Karakteristik sebuah sistem termodinamika dipengaruhi oleh koordinat sistem, yang terdiri dari :
1. Tekanan
2. Temperatur
3. Volume
4. Massa
5. Viskositas
6. Konduksi panas
Suatu sistem termodinamika dikatakan berada dalam kondisi state atau koordinat tetap jika setiap jenis koordinat sistem dapat diukur pada semua bagian dan hasilnya sama. Sedangkan sistem dikatakan mengalami perubahan koordinat jika salah satu atau lebih jenis koordinat sistem mengalami perubahan. Sistem dikatakan dalam keadaan seimbang atau equilibrium jika sistem dalam keadaan tetap tidak berubah.