![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEil4ZlbXlOi7FqVa6H7wlmnLsIgSISfMFLsJQKGxksnvKWtvD1ypx1l2wL9je8563Ke4D_DcAjvxQCUN7A-rTgs51OKC6D0HZ7TKWDsrwCopF2GMbtR0Gz4oD0e4JIei4j294Ygu4b3DW_3/s1600/John+Dewey,+Bapak+Pendidikan+Modern.jpg)
Teori pendidikan yang diutarakan Dewey tidak akan begitu mudah diterima oleh masyarakat jika saat itu masyarakat tidak bisa menerima teori evolusi yang disampaikan oleh Darwin. Dan untungnya, teori Darwin diterima diberbagai belahan dunia, sehingga memudahkan teori John Dewey diterima masyarakat. Teori Darwin membantu memperkuat ide relativisme dan positivisme yang telah ada selama berabad-abad dan akhirnya diperkuat oleh John Dewey.
Ide-ide yang dikembangkan oleh John Dewey adalah ide-ide demokrasi evolusi dan pendidikan evolusi serta hukum evolusi . Dalil yang digunakan John Dewey yaitu mereka memiliki ide-ide mereka sebagai dasar premis bahwa tidak ada yang konstan. John Dewey mengatakan satu-satunya yang konstan hanyalah perubahan untuk kebaikan , yaitu positivisme . Dia tidak mengukur hal-hal dari setiap standar mutlak, tapi dari persepsi relatif berdasarkan keinginan manusia.
.Untuk itu John Dewey aktif melakukan kritikan terhadap pola pendidikan tradisional yang memiliki sifat determinasi. Dia lebih mengedepankan bagaimana membentuk kehidupan yang berdemokrasi yang nantinya akan dilakukan secara sistematis dalam social dan politik. Untuk itu John Dewey menyarankan agar pendidikan lebih berfokus pada akademik yang berfungsi untuk mengembangkan demokrasi di sekolah, yang dibangun berdasarkan adanya sikap toleransi, melaksanakan pola berpikir kreatif yaitu menemukan solusi bagi permasalahan yang ada.
John Dewey juga memiliki pemikiran bahwa pendidikan yang berdasarkan cara berpikir kreatif sangat penting dalam membantu mengubah dan memperbarui suatu masyarakat. Pendidikan juga berfungsi untuk peningkatan inteligensi dan mengembangkan keberanian dalam kehidupan sehari –hari.