Suatu proses untuk menciptakan lingkungan yang memungkinkan terjadi proses belajar dengan baik disebut dengan pembelajaran. Belajar adalah poses interaksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku yang bersifat relatif konstan. Untuk menciptakan model-model pembelajaran yang inovatif maka media belajar berbasis multimedia dengan memakai animasi sangat berperan untuk meningkatkan mutu seorang murid. Namun perkembangan media belajar dengan basis multimedia dengan memakai animasi untuk meningkatkan mutu generasi muda harus diimbangi dengan pendidikan dini generasi yang berkarakter.
Sudah banyak yang sadar bahwa pendidikan di Indonesia ini hanya mencetak pengangguran yang tidak bisa berkompetisi atau tidak bisa menciptakan lapangan kerja. Hal ini adalah sebuah hal yang mubadzir dilihat dari banyaknya dana yang dikeluarkan oleh pemerintah dan manyarakat. Untuk itu perkembangan ilmu pengetahuan apalagi perkembangan teknologi informasi perlu diimbangi dengan iman dan karakter generasi muda. Karakter yang baik adalah bisa mencerminkan kepribadian yang mantab dan tangguh akan kemajuan apapun yang berkaitan dengan pembelajaran.
Dalam rangka untuk mengembangkan pembelajaran, ketrampilan, pengetahuan, teknik, perilaku dan pengalaman maka perlu proses dan media belajar yang berkembang sesuai dengan perkembangan anak usia dini pada saat ini. Mempelajari perkembangan ilmu yang sedang berkembang pada saat ini apalagi yang berbasis multimedia dengan memakai animasi akan sangat berperan dalam belajar guna meningkatkan kecerdasan linguistik, kata-kata, logika dan matematika. Selain itu bisa meningkatkan kecerdasan sebab akibat, kecerdasan memahami sosial intrapersonal dan kecerdasan memahami diri sendiri.
Menggunakan media yang berbasis multimedia untuk belajar bisa menjadi pilihan. Diperlukan kemampuan bagi guru agar bisa memberikan pembelajaran yang baik bagi murid. Media animasi juga berfungsi sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan inovasi guru dalam pengajaran.
Para guru diharuskan bisa memiliki kemampuan membuat media animasi pendidikan karakter anak usia dini. Dengan menggunakan media animasi diharapkan guru bisa menyampaikan pelajaran dengan baik dan murid juga bisa menerima pelajaran dengan maksimal. Menggunakan media animasi akan membuat murid semakin bersemangat dan tidak cepat bosan dalam proses belajar.
Sudah banyak yang sadar bahwa pendidikan di Indonesia ini hanya mencetak pengangguran yang tidak bisa berkompetisi atau tidak bisa menciptakan lapangan kerja. Hal ini adalah sebuah hal yang mubadzir dilihat dari banyaknya dana yang dikeluarkan oleh pemerintah dan manyarakat. Untuk itu perkembangan ilmu pengetahuan apalagi perkembangan teknologi informasi perlu diimbangi dengan iman dan karakter generasi muda. Karakter yang baik adalah bisa mencerminkan kepribadian yang mantab dan tangguh akan kemajuan apapun yang berkaitan dengan pembelajaran.
Dalam rangka untuk mengembangkan pembelajaran, ketrampilan, pengetahuan, teknik, perilaku dan pengalaman maka perlu proses dan media belajar yang berkembang sesuai dengan perkembangan anak usia dini pada saat ini. Mempelajari perkembangan ilmu yang sedang berkembang pada saat ini apalagi yang berbasis multimedia dengan memakai animasi akan sangat berperan dalam belajar guna meningkatkan kecerdasan linguistik, kata-kata, logika dan matematika. Selain itu bisa meningkatkan kecerdasan sebab akibat, kecerdasan memahami sosial intrapersonal dan kecerdasan memahami diri sendiri.
Menggunakan media yang berbasis multimedia untuk belajar bisa menjadi pilihan. Diperlukan kemampuan bagi guru agar bisa memberikan pembelajaran yang baik bagi murid. Media animasi juga berfungsi sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan inovasi guru dalam pengajaran.
Para guru diharuskan bisa memiliki kemampuan membuat media animasi pendidikan karakter anak usia dini. Dengan menggunakan media animasi diharapkan guru bisa menyampaikan pelajaran dengan baik dan murid juga bisa menerima pelajaran dengan maksimal. Menggunakan media animasi akan membuat murid semakin bersemangat dan tidak cepat bosan dalam proses belajar.